Udah nggak pakai kertas, pulpen, atau ribet-ribet mencetak gambar wajah kandidat ketua Organisasi Siswa Intra Sekolah (OSIS) di jasa percetakan segala. Dengan sangat keren, Jum’at 25 September 2020, pelajar SMKN 2 Jombang akan menggelar pemilihan ketua OSIS mereka secara online!
Yap, kemajuan teknologi secara nyata dimanfaatkan teman-teman SMKN 2 Jombang, nih! Untuk memilih Ketua dan wakil ketua OSIS periode 2020/2021, seluruh warga di sekolah itu dianjurkan menggunakan gawai, komputer, ataupun laptop yang terkoneksi internet untuk memberikan vote (suara) secara langsung dan dalam jaringan alias online.
Meski baru kali pertama menyalurkan suara mereka secara online, petunjuk memilih nama ketua OSIS yang baru cukup jelas! Munculnya ide pemilihan Ketua OSIS secara online ini karena pandemi corona yang tidak memungkinkan melaksanakan perayaan demokrasi secara offline yang menghadirkan seluruh warga sekolah sehingga menimbulkan kerumunan, untuk itu tim pemilos (Pemilihan OSIS) segera meluncurkan inovasi Pemilihan Ketua dan wakil ketua OSIS online ini!
“TIM pemilos yang di selenggarakan oleh OSIS periode 2019/2020 memiliki ide untuk berinovasi mengadakan pemilu yang lebih efisien dan efektif serta hemat waktu. Kami juga berpikir seiring majunya teknologi kenapa tidak mengimplementasikan ke sebuah penyaluran demokrasi,” kata Afif Izzuddin yang langsung menggandeng Waka Humas dan Industri, Kejora Retno S., pengelola sosial media dan website di SMKN 2 Jombang untuk pemilihan ketua OSIS.
“Kami tidak menggunakan biaya apapun alias nol rupiah karena menginduk pada website sekolah,” katanya yang bakal melakukan proses pemberian suara pada Jum’at (25/9) pukul 10.00-20.00 WIB. Pada pukul 20.00 WIB, hasil hitung cepat pemilu OSIS pun bakal segera diketahui.
“Sistem sudah dikunci. Kami menggunakan google form. Dalam Google form tersebut, asas jujur, langsung, umum, dan rahasia tetap terjaga. Kami pun tidak mengetahui siapa memilih siapa dalam pemungutan suara ini. Dari hasil pemilu ini nanti juga dapat diketahui berapa jumlah pemilih dan siapa yang golput,” katanya lagi.
Wakil Kepala Sekolah Bidang Kesiswaan, Halimatus Sa’adah, dan pembina OSIS, Ratna Yulinda, mendampingi serangkaian tahapan seperti wawancara, forum group disccussion, kampanye melalui flayer, https://www.instagram.com/p/CFdzLoojssL/?igshid=9oqhmrr0kzyn , maupun YouTube, https://youtu.be/XvRqOoWJ_78 . Dalam pemilihan Ketua OSIS secara online ini, terdapat empat pasang kandidat yang bakal dipilih warga sekolah. Visi misi 4 pasang kandidat tersebut bisa diakses melalui link ig maupun YouTube diatas.
Kepala Sekolah, Chotim Arrofiq, mendukung sepenuhnya Inovasi yang dilakukan oleh pengurus OSIS periode 2019/2020. Proses tersebut bakal dievaluasi dan dimungkinkan untuk digelar pemilihan selanjutnya.
“Pemilihan online lebih efektif karena tidak perlu mencetak surat suara. Sementara, pada pemilihan secara konvensional membutuhkan banyak kertas. Padahal jumlah siswa sekitar 1058 orang, ditambah bapak/ibu guru maupun staf TU” jelasnya.
Wah, kalau sudah terpilih, sang ketua dan wakil OSIS terpilih secara online ini boleh nggak ya bekerja dengan cara online aja, hehehe!